Gempar: Ajak Pengusaha Muda Ciptakan Ekonomi Kreatif di Kepri!
DPP Generasi Muda Pembaharu Indonesia (Gempar) baru saja melantik pengurus baru daerah Kepulauan Riau dalam sebuah acara yang dipimpin oleh Ketua Umum DPP Gempar Indonesia, Yohanes Sirait, dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Nyanyang Haris Pratamura. Pelantikan ini menjadi momen penting dalam upaya memperkuat keberadaan organisasi kepemudaan ini di daerah, dengan fokus utama pada pengembangan ekonomi kreatif.
Yohanes menekankan pentingnya anggota Gempar Kepri untuk menjadi agen perubahan yang mampu membawa wilayah ini menuju kemajuan. “Kami hadir dengan konsep yang berbeda, bukan dengan cara lama. Gempar Kepri harus unggul agar mampu menjawab tantangan yang ada di Kepulauan Riau,” ujar Yohanes dalam keterangan tertulisnya.
Wakil Gubernur Nyanyang Haris Pratamura menyambut baik keberadaan Gempar dan percaya bahwa organisasi ini bisa menjadi mitra strategis bagi pemerintah daerah. Ia mengatakan, “Kami terbuka untuk bekerja sama dengan Gempar sebab visi dan misi mereka sangat luar biasa.” Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung pengembangan organisasi yang berfokus pada pemberdayaan pemuda.
Untuk memenuhi visi tersebut, Ketua DPD Gempar Kepri, Sony Christanto, mengungkapkan bahwa mereka berkomitmen untuk mengembangkan generasi muda sebagai pengusaha di bidang ekonomi kreatif. “Kepulauan Riau khususnya daerah Batam memiliki potensi besar dalam perdagangan global, dan ini harus dimanfaatkan secara maksimal,” ujarnya. Sony menekankan pentingnya Gempar sebagai katalisator pembangunan yang mendukung program pemerintah, terutama dalam menciptakan lapangan kerja dan peluang usaha bagi pemuda.
Dalam acara tersebut, berbagai inisiatif untuk mendukung pengusaha muda juga tergambar jelas. Gempar berencana untuk mengadakan pelatihan dan workshop, serta program mentoring bagi pemuda yang tertarik untuk memasuki dunia usaha. Selain itu, mereka juga akan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memfasilitasi akses pendanaan dan jaringan bisnis.
Perekonomian kreatif di Kepulauan Riau juga mendapat perhatian lebih. Bidang seperti seni, kerajinan, desain produk, kuliner, dan teknologi informasi dipandang sebagai sektor yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan daya saing daerah. Menurut data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sektor ini memiliki potensi yang sangat besar, berkontribusi signifikan terhadap GDP nasional.
Gempar juga berencana untuk melibatkan generasi muda dalam kegiatan-kegiatan sosial dan budaya, guna memperkuat identitas dan kebersamaan di antara pemuda. Honda Paris, seorang anggota Gempar, menyatakan, “Kita perlu mengedukasi generasi muda tentang nilai-nilai budaya dan pentingnya kontribusi mereka dalam pembangunan daerah.”
Sebagai langkah awal, Gempar Kepri akan menggelar seminar dan diskusi tentang peluang usaha di sektor kreatif. Ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pemuda tentang pentingnya berkontribusi bagi perekonomian lokal.
Dalam konteks yang lebih luas, keberadaan Gempar di Kepulauan Riau diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat, harapannya adalah akan muncul generasi pengusaha muda yang tidak hanya kreatif tetapi juga inovatif, siap bersaing di tingkat regional maupun global.
Dalam era yang semakin kompetitif ini, kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan organisasi kepemudaan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan yang ada. Dengan semangat dan komitmen yang tinggi dari anggota Gempar, diharapkan dapat terwujud pengembangan ekonomi kreatif yang mampu mengubah wajah Kepulauan Riau menjadi lebih baik di masa depan. Dengan langkah-langkah ini, Gempar dapat berfungsi sebagai motor penggerak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Game Center
Game News
Review Film
Rumus Matematika
Anime Batch
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terkini
review anime